Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Usirlah Iblis (2)

Yakobus 4:7
usirlah-iblis-2
"Sebab itu, tunduklah kepada Allah dan lawanlah Iblis, maka Iblis akan lari dari kalian"

Untuk mengusir Iblis dalam hidup kita, kita harus mendekat kepada Allah. Iblis mengenal siapa kita dan ia tidak takut terhadap kita, tetapi jika kita bersama Allah, maka Iblis tidak akan melihat kita, yang ia lihat ialah : Yesus yang ada di dalam kita.

Banyak orang kristen yang hidupnya mengalami kehancuran, pekerjaannya berantakan, rumah tangganya kacau, anak-anaknya menjadi anak yang pemberontak. Semua ini tidak terlepas dari peran si jahat yang sangat ingin agar kita menemaninya di neraka.

Dunia yang ada sekarang adalah dunia yang berkompromi dengan dosa. Dosa bukanlah hal yang menjijikkan lagi, tetapi sudah menjadi suatu kebiasaan dalam hidup sehari-hari.

Hal ini bisa kita lihat dari koruptor yang ditangkap atau diadili, diwajah mereka tidak terlihat adanya rasa malu lagi. Bagi mereka adalah suatu kebanggaan bisa merampok uang negara dalam jumlah besar, demikian juga dengan peradilan yang penuh dengan ketidak pastian.

Markus beredar dimana-mana, sayang yang ini bukan Markus murid Tuhan tetapi “Makelar Kasus”, Orang-orang yang akan mengatur tuntutan bahkan sampai vonis hakim sesuai dengan setoran anda. 

Saya sendiri heran kenapa disebut dengan Markus, apa karena yang terlibat sebagai makelar sebagian besar adalah orang yang mengaku dirinya kristen?

Bagi anda yang mempunyai pekerjaan dalam bidang ini tentunya mengerti apa yang saya maksudkan. Uang menjadi segala-galanya, uang bisa mengatur agar anda tidak perlu dipenjara, tetapi diatur agar anda dirawat di rumah sakit, atau menjadi tahanan rumah/kota.

Putusan pengadilan yang berdasarkan uang yang anda setorkan. Semakin banyak setoran semakin ringan hukuman. Tuhan telah mengingatkan hal seperti ini sejak 2000 tahun yang lalu.

Ulangan 16:19
“Janganlah memutarbalikkan keadilan, janganlah memandang bulu dan janganlah menerima suap, sebab suap membuat buta mata orang-orang bijaksana dan memutarbalikkan perkataan orang-orang yang benar”

Habakuk 1:1:4
“Itulah sebabnya hukum kehilangan kekuatannya dan tidak pernah muncul keadilan, sebab orang fasik mengepung orang benar; itulah sebabnya keadilan muncul terbalik”.

Negeri kita adalah negeri yang luar biasa. Bagi seseorang yang mencuri ayam atau mencuri sandal, menerima hukuman 3 bulan penjara, sedangkan koruptor yang telah mencuri uang negara puluhan hingga ratusan milyard dibebaskan dengan alasan “bukti tidak cukup”.

Luar biasa bukan, itulah potret keadilan di negara yang tercinta ini. Hukum dan keadilan diputar balikkan. Orang yang mempunyai kekuasaan atau uanglah yang berkuasa, sementara bagi orang yang lemah akan langsung digilas oleh hukum tersebut.

Kehidupan sex bebas yang begitu luar biasa dikalangan anak muda, dari survey yang pernah dikeluarkan kita bisa melihat betapa parahnya perilaku seksual anak muda jaman sekarang. 

Bagi mereka sex adalah suatu alat kenikmatan yang tidak berhubungan dengan agama yang mereka anut. Hebatnya lagi didepan orang tua mereka menjadi anak yang alim dan taat.

Saat ini apabila ada seorang anak Sekolah Menengah Atas (SMA) yang masih perawan akan ditertawakan oleh teman-temannya dan dianggap anak yang kuno atau ketinggalan jaman. Sementara itu para orang tua pura-pura menutup mata melihat kegiatan sex bebas anaknya.

Kegiatan sex bebas ini bukan hanya berlangsung di kota besar, bahkan telah menjalar ke kota-kota kecil di Indonesia. hal ini dapat dilihat dari banyak beredarnya foto-foto porno dan video porno yang dilakukan anak-anak sekolah dari berbagai kota di Indonesia. (Mungkin meniru salah satu anggota DPR yang videonya tersebar dimana-mana)

Televisi juga memainkan peranan penting untuk memperluas kerajaan iblis di negara kita ini, banyak acara yang secara terselubung mempromosikan tempat-tempat maksiat atau tempat hiburan malam, dan juga mempromosikan gaya hidup bebas dengan mewawancarai pelacur, gay, atau anak-anak sekolah yang menjajakan dirinya, panti pijat dan sebagainya.

Bahkan dalam acara tersebut, diberitahu juga tarif dari orang-orang yang menjual dirinya. Sehingga orang yang tadinya tidak mengerti kehidupan malam akan menjadi orang yang paling paham tempat hiburan malam. Itu adalah awalnya, selanjutnya mereka akan mencoba untuk datang ke tempat tersebut.

Obat-obatan terlarang menjadi primadona yang luar biasa bagi kehidupan manusia saat ini. Kalau dahulu hanya dinikmati oleh segelintir orang, maka sekarang konsumennya dari anak kecil sampai kakek-nenek. (Tentu kita masih ingat ada seorang mantan bintang film top, yang dirumahnya selalu diadakan kebaktian rutin, ternyata seseorang pencandu narkoba).

Gereja-gereja tidak terlepas dari obat-obatan ini, banyak anak muda gereja yang aktif dalam kegiatan gereja, tetapi juga menjadi pecandu narkoba. 

Lebih hebatnya lagi ada gereja dimana diwaktu pendetanya khotbah, anak-anak mudanya akan keluar dari gereja, dan bersama-sama teman lainnya menikmati narkoba di luar halaman gereja. Setelah pendeta selesai kotbah, mereka kembali duduk di kursi gereja.

Luar biasanya lagi apabila mengetahui bahwa anaknya adalah pencandu narkoba, para orangtua tidak mau menyalahkan dirinya atas ketidak becusannya menjaga atau mendidik sang anak. (atau menyalahkan anaknya atas kecanduan tersebut), tetapi yang mereka salahkan adalah para pengedar narkoba atau teman-teman si anak tersebut.

Jadi menurut para orang tua tersebut mereka sebagai orang tua atau anaknya tidak bersalah yang bersalah orang lain yang menjerumuskan anaknya..(terutama bandar narkobanya yang disalahkan).

Kehidupan perkawinan begitu rapuh saat ini, karena perkawinan yang ada dibangun atas dasar sex. Jadi mereka menikah karena mereka sudah melakukan hubungan sex, bukan karena mereka saling mengasihi satu sama lainnya. 

Bukan hal yang aneh, apabila ada pasangan yang baru menikah 5 bulan langsung mempunyai anak. Dan baru menikah satu atau 2 tahun kemudian bercerai.

Perkawinan yang dibangun atas dasar kedagingan (sex) tidak akan tahan  lama, karena sifat daging adalah tidak akan pernah puas. Daging akan selalu mencari hal baru untuk memuaskan kedagingan itu sendiri.

Dan apabila perkawinan tersebut dipertahankan, maka yang terjadi adalah perkawinan semu. 

Sang suami mempunyai "wanita simpanan", sedangkan sang istri mempunyai "laki-laki simpanan". Adahal hal lumrah pada saat ini apabila seorang laki-laki atau perempuan yang sudah berkeluarga mempunyai "pacar" dalam kehidupannya. 

Mereka berkata, "Lho, yang inikan pacar saya, kalo yang di rumah itu suami/istri saya".

Gereja Protestan, Pentakosta dan Kharismatik ikut membantu dalam perluasan kerajaan iblis di muka bumi ini. 

Banyak perkawinan yang disetujui oleh gereja tanpa menyelidiki asal usul mempelai yang mau kawin. Saat ini apabila anda bercerai dan diketahui oleh seluruh gereja, dan anda berniat untuk kawin lagi, maka anda dapat mengajukan perkawinan ke gereja lain yang akan disetujui oleh gereja tersebut.

Kata-kata “sampai maut memisahkan kita” sudah tidak berlaku lagi dalam kehidupan saat ini. Sepatutnya Gereja Protestan, Pentakosta dan Karismatik malu dengan Gereja Katolik yang masih teguh memegang peraturan tentang kawin kembali.

Seorang jemaat gereja Katolik yang bercerai dan ingin menikah kembali harus mendapat persetujuan dari Paus. Ruar biasa....hari gini masih ada yang mempersulit orang kawin cerai.

Banyak jemaat Katolik yang mengakali hal ini, karena sulitnya mendapat ijin untuk menikah kembali, maka jemaat tersebut akan mendaftar di Gereja Protestan, Pentakosta atau Karismatik, dan mereka bebas melakukan perkawinan di gereja-gereja yang mengaku lebih dekat ke Tuhan daripada gereja Katolik.

1 Korintus 7:10-11
7:10 Kepada orang-orang yang telah kawin aku -- tidak, bukan aku, tetapi Tuhan -- perintahkan, supaya seorang isteri tidak boleh menceraikan suaminya.
7:11 Dan jikalau ia bercerai, ia harus tetap hidup tanpa suami atau berdamai dengan suaminya. Dan seorang suami tidak boleh menceraikan isterinya

Bersambung ke Bagian Tiga

Posting Komentar untuk "Usirlah Iblis (2)"

pictory